OtoAcoustic Emission (OAE)

Otoacoustic Emission atau OAE merupakan skrining pendengaran secara obyektif. OAE dilakukan untuk mengetahui fungsi rumah siput di telinga dalam dan hasilnya merupakan respons koklea yang dipancarkan dalam bentuk energi akustik, namun tidak dapat memberikan informasi tentang derajat gangguan pendengaran seorang bayi atau anak. Fungsi koklea selain menerima suara, juga menghasilkan energi akustik. Energi akustik yang dihasilkan berupa suara dengan intensitas rendah, dapat timbul secara spontan atau merupakan respons terhadap rangsangan akustik.

Pemeriksaan OAE ini bertujuan untuk menilai fungsi sel rambut di koklea. OAE terbagi menjadi dua jenis, yaitu Spontaneous OAE dan Evoked OAE. Evoked OAE tersebut dibagi lagi menjadi tiga jenis, yaitu:
1. Stimulus Frequency OAE (SFOAE), respons yang dibangkitkan oleh nada murni yang panjang dan terus menerus,
2. Transient-Evoked OAE (TEOAE), yang ditimbulkan akibat respons terhadap stimulus sementara misalnya stimulus klik atau toneburst,
3. Distortion Product OAE (DPOAE), alat ini dibangkitkan oleh stimulus berupa dua nada murni (F1 dan F2) pada frekuensi tertentu.

Alat OAE dirancang secara otomatis untuk mendeteksi adanya emisi (PASS/lulus) atau bila emisi tidak ada/berkurang (REFER/gagal), sehingga tidak membutuhkan tenaga terlatih untuk menjalankan alat maupun menginterpretasikan hasil. Sebelum dilakukan tes OAE, sebaiknya dilakukan tes timpanometri terlebih dahulu agar dapat dipastikan bahwa hasil tes OAE akurat atau tidak. Selama hasil timpanometri adalah normal, maka hasil tes OAE dapat dipercaya. Tetapi jika dari hasil tes timpanometri menunjukkan adanya gangguan di telinga tengah, maka hasil tes OAE kurang akurat. Faktor lain yang mempengaruhi hasil tes OAE yaitu ukuran probe (harus sesuai dengan ukuran liang telinga), posisi penempatan probe (tidak ada kebocoran atau celah udara dan posisi probe harus lurus ke arah gendang telinga) serta kebisingan eksternal maupun internal.

Referensi :
1. Prieve BA, Fitzgerald TS. Otoacoustic Emission. In: Katz J, editor. Handbook of Clinical Audiology. Fifth edition. Philadhelpia; 2002.h. 440-66.

2. Martin FN, Clark JG. Diagnostic Hearing Tests. In: Introduction to Audiology. 9th ed. United States of America: Pearson Education Inc. 2006:p. 148-86.